|
PEKANBARUEXPRESS
|
![]() |
|||
| POPULAR YOUTUBE PILIHAN EDITOR | ||||
PEKANBARU - Kolaborasi antara petugas Aviation Security (Avsec) Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru dan personel TNI AU dari Lanud Roesmin Nurjadin (RSN) kembali membuahkan hasil. Pada Rabu malam, 30 Juli 2025, mereka berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis sabu dan ekstasi di area terminal kargo bandara.
Kejadian bermula saat petugas Avsec dan personel Lanud RSN yang diperbantukan (BKO) melaksanakan pemeriksaan rutin terhadap barang ekspedisi menggunakan X-Ray. Kecurigaan muncul terhadap sebuah paket berisi sepasang sepatu. Setelah dilakukan pemeriksaan manual, ditemukan bungkusan hitam berisi 101 gram sabu di sepatu kiri dan 100 butir pil diduga ekstasi di sepatu kanan.
Petugas segera melakukan koordinasi dengan Bea Cukai dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Riau. Pengujian menggunakan alat narkotest menunjukkan bahwa pil tersebut positif mengandung MDMA, sedangkan bubuk kristal dari bungkusan sabu mengandung zat Metamfetamin.
Barang bukti kemudian diserahkan secara resmi kepada BNNP Riau untuk proses hukum lebih lanjut. Serah terima dilakukan di kantor Avsec Bandara SSK II, dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Operasi Lanud Roesmin Nurjadin, Kolonel Pnb Fardinal Umar. Penyerahan disaksikan oleh Dansatpom Lanud RSN serta perwakilan dari Avsec, Bea Cukai, dan personel gabungan lainnya.
Komandan Lanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Abdul Haris, M.M.Pol., M.M.O.A.S., menyampaikan apresiasi atas keberhasilan ini. “Keberhasilan ini membuktikan pentingnya sinergi antarsektor dalam pengamanan bandara. Lanud RSN akan terus mendukung upaya pemberantasan narkoba, khususnya di wilayah udara yang menjadi tanggung jawab kami,” tegasnya.