'
15 Rabiul Awwal 1445 H | Sabtu, 30 September 2023
Ditantang BEM UI Debat Terbuka, Anies Berminat, Ganjar Pilih Tunggu
politik | Selasa, 22 Agustus 2023 | 12:58:31 WIB
Editor : | Penulis : Febrianto Adi Saputro
Ilustrasi: [Foto: Merdeka]

SLEMAN - Universitas Indonesia (UI) mengajukan tantangan kepada para calon presiden untuk mengikuti sebuah debat di kampus. Anies Baswedan, yang merupakan bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, dengan antusias menyambut tantangan ini. Namun, Ganjar Pranowo, yang diusung oleh PDIP, memilih untuk menunda dengan alasan bahwa tahapan debat capres untuk Pilpres 2024 belum dimulai.

Anies Baswedan merespons melalui akun Twitter pribadinya (@aniesbaswedan) pada Senin lalu (21/8), mengatakan bahwa ia siap menerima tantangan tersebut dan bertanya kapan debat akan diadakan.

"Gagasan bagus, kapan kita bisa melakukannya?" tulis Anies.

Di sisi lain, Ganjar Pranowo menolak tawaran tersebut.
"Debat opo? Sabar, wong belum apa-apa kok debat," kata Ganjar di UGM, Selasa, (22/8/2023). Ia meminta semua pihak untuk bersabar.  "Sabar," ucap gubernur Jawa Tengah itu.

Setelah keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memperbolehkan calon presiden melakukan kampanye di kampus, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) mengajak semua calon presiden yang berminat untuk mengadakan kampanye di Kampus UI, Depok. Ketua BEM UI, Melki Sedek Huang, menyatakan kesiapannya untuk membedah ide-ide dan argumen dari seluruh calon presiden.

"Apabila Anda memiliki tekad, kami mengundang semua calon presiden atau calon presiden potensial untuk hadir di UI. Kami siap untuk mengupas setiap gagasan dan berdiskusi mengenai semua argumen yang Anda ajukan, jika perlu," ujar Melki dalam pernyataannya di Jakarta pada Senin.

Melki menegaskan bahwa BEM UI tidak ingin masa depan bangsa hanya ditentukan oleh calon pemimpin yang terfokus pada kampanye, pencitraan, dan ucapan kosong. Menurutnya, saat ini Indonesia membutuhkan pemimpin yang cerdas dan proaktif dalam mensejahterakan rakyat.

"Kampanye-kampanye saat ini kurang menginspirasi. Generasi muda sudah jenuh dengan kampanye-kampanye yang minim substansi dan cenderung retorika belaka. Terlebih lagi, jika terjadi pemainan identitas dan pencitraan yang tak berguna," ujar Melki.

Melki juga menyoroti bahwa putusan MK hanya memperbolehkan institusi pendidikan mengundang calon presiden tanpa atribut dan alat peraga. Meskipun demikian, ia percaya bahwa peluang ini harus dimanfaatkan. Baginya, saatnya kampus-kampus kembali menjadi tempat mencari kebenaran demi kemajuan bangsa.

"Setiap calon pemimpin harus diuji kapasitas dan substansinya secara serius di lingkungan kampus, bukan hanya menjual citra dan kampanye kosong," pungkas Melki.

 Sumber: Republika

Index
Industri Hulu Migas Dukung Program Inisiatif Rendah Karbon
Jumat, 29 September 2023 | 19:25:00 WIB
PHR Edukasi Pelajar di Minas Berkendara Aman dan Selamat
Selasa, 26 September 2023 | 14:56:00 WIB
Pertamina Hulu Rokan Raih Penghargaan Bergengsi di IOG 2023
Jumat, 22 September 2023 | 18:37:39 WIB
Video
Pertamina Hulu Rokan Raih Penghargaan Bergengsi di IOG 2023
Jumat, 22 September 2023 | 18:37:39 WIB
Pekerja Jaringan Kabel Wifi Diusir Warga Perumahan
Kamis, 21 September 2023 | 23:02:44 WIB
Harga Bokar di Riau, Per 21 September 2023 Stabil 
Kamis, 21 September 2023 | 14:59:00 WIB
wajah
Politikus
Politik
545 Daerah Terancam tak Miliki Pemimpin
Kamis, 21 September 2023 | 09:41:59 WIB
Pasar
Industri Hulu Migas Dukung Program Inisiatif Rendah Karbon
Jumat, 29 September 2023 | 19:25:00 WIB
PHR Edukasi Pelajar di Minas Berkendara Aman dan Selamat
Selasa, 26 September 2023 | 14:56:00 WIB
Pertamina Hulu Rokan Raih Penghargaan Bergengsi di IOG 2023
Jumat, 22 September 2023 | 18:37:39 WIB
Hukum
Tujuh Dosen UIN Suska Riau Bantah Pernyataan Rektor

Rabu, 20 September 2023 | 20:00:00 WIB
Walhi Sindir Hakim Mahkamah Agung 'Baik Hati'

Rabu, 20 September 2023 | 18:03:42 WIB
Nusantara
PWI Riau Boyong 114 Wartawan ke Kongres PWI XXI di Bandung

Kamis, 21 September 2023 | 08:11:39 WIB
Kemensetneg dan Setkab Buka Seleksi Calon PPPK 2023

Rabu, 20 September 2023 | 14:24:00 WIB
Otomotif
Astra Honda Motor Belum Mau Lakukan Recall 

Rabu, 23 Agustus 2023 | 19:49:24 WIB
Selamat Jalan Marco Simoncelli si Gladiator Lintasan

Minggu, 13 Agustus 2023 | 19:59:18 WIB
Daihatsu Belum Pasarkan Mobil Listrik

Jumat, 7 Juli 2023 | 20:12:00 WIB
Zona riau
Bupati Zukri Buka Turnamen Simpang Beringin Cup 2023

Minggu, 17 September 2023 | 15:02:00 WIB

Inspiratif
10 Tips Aman Meninggalkan Rumah 

Minggu, 9 April 2023 | 13:16:17 WIB
Nyeri Tubuh, Bisa Sinyal Gejala Kolesterol Tinggi

Sabtu, 7 Januari 2023 | 20:56:54 WIB
Anak Kecanduan Game Online? Ini Solusinya

Jumat, 4 November 2022 | 20:42:29 WIB
wanita
Hadirkan 9 Tanaman yang Dibenci Nyamuk di Musim Hujan

Minggu, 26 Februari 2023 | 09:45:11 WIB
Madu, Satu dari 8 Obat Alami Membersihkan Paru-paru

Minggu, 26 Februari 2023 | 09:22:43 WIB
Awas, Kolesterol Tinggi Bisa Membunuh Diam-diam

Kamis, 15 Desember 2022 | 20:29:26 WIB
Skrining Kanker Payudara Bagi Wanita Itu Penting

Sabtu, 29 Oktober 2022 | 14:58:54 WIB

Popular
Wajah

Politikus
Politik
Pasar
Hukum
Nusantara
Otomotif
Ditantang BEM UI Debat Terbuka, Anies Berminat, Ganjar Pilih Tunggu
politik | Selasa, 22 Agustus 2023 | 12:58:31 WIB
Editor : | Penulis : Febrianto Adi Saputro
Ilustrasi: [Foto: Merdeka]
Popular

SLEMAN - Universitas Indonesia (UI) mengajukan tantangan kepada para calon presiden untuk mengikuti sebuah debat di kampus. Anies Baswedan, yang merupakan bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, dengan antusias menyambut tantangan ini. Namun, Ganjar Pranowo, yang diusung oleh PDIP, memilih untuk menunda dengan alasan bahwa tahapan debat capres untuk Pilpres 2024 belum dimulai.

Anies Baswedan merespons melalui akun Twitter pribadinya (@aniesbaswedan) pada Senin lalu (21/8), mengatakan bahwa ia siap menerima tantangan tersebut dan bertanya kapan debat akan diadakan.

"Gagasan bagus, kapan kita bisa melakukannya?" tulis Anies.

Di sisi lain, Ganjar Pranowo menolak tawaran tersebut.
"Debat opo? Sabar, wong belum apa-apa kok debat," kata Ganjar di UGM, Selasa, (22/8/2023). Ia meminta semua pihak untuk bersabar.  "Sabar," ucap gubernur Jawa Tengah itu.

Setelah keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang memperbolehkan calon presiden melakukan kampanye di kampus, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) mengajak semua calon presiden yang berminat untuk mengadakan kampanye di Kampus UI, Depok. Ketua BEM UI, Melki Sedek Huang, menyatakan kesiapannya untuk membedah ide-ide dan argumen dari seluruh calon presiden.

"Apabila Anda memiliki tekad, kami mengundang semua calon presiden atau calon presiden potensial untuk hadir di UI. Kami siap untuk mengupas setiap gagasan dan berdiskusi mengenai semua argumen yang Anda ajukan, jika perlu," ujar Melki dalam pernyataannya di Jakarta pada Senin.

Melki menegaskan bahwa BEM UI tidak ingin masa depan bangsa hanya ditentukan oleh calon pemimpin yang terfokus pada kampanye, pencitraan, dan ucapan kosong. Menurutnya, saat ini Indonesia membutuhkan pemimpin yang cerdas dan proaktif dalam mensejahterakan rakyat.

"Kampanye-kampanye saat ini kurang menginspirasi. Generasi muda sudah jenuh dengan kampanye-kampanye yang minim substansi dan cenderung retorika belaka. Terlebih lagi, jika terjadi pemainan identitas dan pencitraan yang tak berguna," ujar Melki.

Melki juga menyoroti bahwa putusan MK hanya memperbolehkan institusi pendidikan mengundang calon presiden tanpa atribut dan alat peraga. Meskipun demikian, ia percaya bahwa peluang ini harus dimanfaatkan. Baginya, saatnya kampus-kampus kembali menjadi tempat mencari kebenaran demi kemajuan bangsa.

"Setiap calon pemimpin harus diuji kapasitas dan substansinya secara serius di lingkungan kampus, bukan hanya menjual citra dan kampanye kosong," pungkas Melki.

 Sumber: Republika


ARTIKEL LAIN
Industri hulu migas memegang teguh lima pilar PPM, yakni Program Sosial Ekonomi, Pendidikan,.
Jumat, 29 September 2023 | 19:25:00 WIB
Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Riau (Pengmas Unri) bersama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata.
Jumat, 29 September 2023 | 11:56:00 WIB

Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), organisasi wartawan tertua dan terbesar di Republik ini,.

Rabu, 27 September 2023 | 07:44:00 WIB
PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) WK Rokan menggelar kampanye keselamatan dan sosialisasi keamanan di.
Selasa, 26 September 2023 | 14:56:00 WIB
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia lagi-lagi mengeluarkan pernyataan tidak berdasar..
Selasa, 26 September 2023 | 12:14:00 WIB
PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) kembali mengukir prestasi gemilang dalam dunia eksplorasi minyak dan.
Jumat, 22 September 2023 | 18:37:39 WIB
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir resmi mengangkat Letjen TNI (Mar) (Purn).
Jumat, 22 September 2023 | 18:12:37 WIB
Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp15.375 per dolar AS pada Jumat (22/9). Mata uang Garuda.
Jumat, 22 September 2023 | 18:05:24 WIB

Berkat tata kelola yang baik, kebun dan pabrik minyak kelapa sawit (PMKS) Sontang PT. Andika.

Jumat, 22 September 2023 | 17:42:42 WIB

Subdit V Siber Polda Riau membongkar jaringan bandar judi online di Pekanbaru. Tak main-main,.

Jumat, 22 September 2023 | 13:02:00 WIB

Sejumlah pekerja jaringan wifi yang mengaku dari salah satu provider diusir oleh warga.

Kamis, 21 September 2023 | 23:02:44 WIB